Sabtu, 29 Oktober 2011

untuk yang terkasih, kelak setelah aku beruban dan membucit karena tua

mengertilah sejak hari ini
meski engkau belum tercipta.
bahwa tanah yang kau pijak tak cuma doa
tak hanya hayal.
dunia kita dunia nyata,
yang kau tikam akan berdarah
yang kau tanam akan berbunga dan berbuah.

yang kau tikam akan terluka
membekas hingga saat ini,
seperti aku pada ku.
yang berdarah, darah tak akan kembali
mengering dan menguap.
luka bekas, bisa jadi itu cacat.

yang kau tanam haruslah padi
berbuah dan dicari
bukan pulus yang gatal dan berduri
di tebas penjelajah

berjanjilah,
bijaklah sejak dalam pikiran.
cintai kau (dirimu)
kau ku sayang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

= Thank's komentarnya...